Robert Mugabe: Saya Telah Mengalahkan Kristus

Pekan lalu presiden Zimbabwe paling kontroversial yang sudah berkuasa sejak 1980-an, Robert Mugabe merayakan ulang tahunnya yang ke-90 tahun. Dalam pidatonya, presiden yang di-cap pihak barat sebagai tirani ini mengemukakan sejumlah perkataan yang membuat kuping panas.

“Saat ini saya masih seorang Hitler. Hitler ini memiliki satu tujuan yaitu keadilan bagi umatnya dan kedaulatan bagi umatnya, pengakuan kemerdekaan umatnya dan hak-hak atas sumber daya mereka. Jika Hitler seperti itu, maka biarkan saya menjadi sepuluh kali lebih dari Hitler. Sepuluh kali, itulah yang kita perjuangkan,” katanya.

Selain mengatakan bahwa dirinya hanya mempercayai orang kulit putih yang telah mati dibandingkan dengan yang hidup, Mugabe juga membanggakan dirinya yang tetap hidup meskipun sering menghadapi kematian. Dirinya percaya lebih hebat dari Kristus dan hanya melalui Tuhan saja dirinya akan lengser dari jabatannya.

“Aku telah mati berkali-kali. Itu adalah saat dimana saya mengalahkan Kristus. Kristus telah mati sekali dan dibangkitkan hanya sekali. Hanya Tuhan yang dapat menunjuk saya yang juga dapat menurunkan (jabatan) saya, bukan MDC, bukan Inggris. Hanya Tuhan yang dapat menurunkan saya,” serunya.

Kesombongan adalah awal dari kejatuhan, tidak peduli dirinya adalah seorang pemimpin atau bukan. Terlebih jika membandingkan-bandingkan pengalaman pribadi dengan otoritas Tuhan yang tak terhingga, di penghujung usianya Mugabe seharusnya dapat mewarisi nasehat yang mencerahkan ketimbang menyombongkan dirinya.

 

Baca Juga Artikel Lainnya

Buku Sejarah Penebusan Seri Ketiga dan Keempat Diluncurkan

PGLII Adakan Kerjasama Kekristenan Dengan Gereja Korea

Ini Tiga Kriteria Pemimpin Ideal Bagi Indonesia

Charles Honoris: Tolak Formalisasi Agama Tertentu!

Sumber : Independent

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles